Jom lihat

Sunday 30 September 2018

RINDU YANG BERTAMU ~



Tidak lagi mampu,
Bibir mungil itu mengungkap kata,
Tidak lagi mampu,
Wajah suci itu mengekspresikan rasa,
Ketika rindu datang bertamu,
Resah gelisah menjerut jiwa.

Terpenjara dalam sebuah ilusi,
Batin memberontak minta dilepaskan,
Terngiang-ngiang jeritan halus yang digari,
Tidak terperi walau sekelumit cuma.

Kehadiranmu tidak ku jemput,
Pemergianmu tidak ku halang,
Namun bisa buat diri tidak keruan,
Hingga hilang arah dalam menuju destinasi.

Begitu hebat penangan rindu,
Kadangkala bisa mejadi pembunuh,
Kadangkala bisa menjadi penawar,
Melengkapkan sebuah jiwa yang kekosongan.

Dalam pengembaraan menuju Tuhan,
Rindu yang bertamu dari pelbagai asal,
Dahi menyembah sujud ke bumi,
Doa dibisik dengan penuh kesyahduan.

Wahai sang perindu tegar,
Dirimu tidak keseorangan,
Di sebalik tirai sana,
Ada sang cinta yang sedang menanti,
Sedia menyambut dengan penuh pengharapan.


~Mutiara_elFateh~
2330 @ 300918